Yeah... sesuai dengan judulnya... Saat ini, jiwa saya "beli novel move: on". Maksudnya? Saya sedang bersemangat membeli novel. Tiap bulannya bisa sampai lima novel. Hal ini baru berjalan sejak Maret 2013. Baru banget. Soalnya sebelumnya, saya tidak pernah membeli novel dengan sangat niat.
Entahlah... Selama hidup saya, hobi saya adalah membaca. Catet ya: Membaca! (read: bukan membeli buku). Jadi, sejak kecil memang saya sudah sangat suka membaca. Jika tidak membaca, saya tidak akan bisa tidur. Hal itu sudah berjalan sejak saya SD. Namun, jeleknya adalah saya tidak pernah rela mengeluarkan uang untuk membeli buku bacaan atau novel.
Saya hanya membaca buku yang ada di perpustakaan SMP, SMA, bahkan kuliah. Lumayan gratisan. he-he Terlebih teman-teman saya juga ada yang mempunyai hobi membaca dan tentunya membeli, jadi dengan hanya modal meminjam, hobi saya tetap terpuaskan. :))
Saya hanya membaca buku yang ada di perpustakaan SMP, SMA, bahkan kuliah. Lumayan gratisan. he-he Terlebih teman-teman saya juga ada yang mempunyai hobi membaca dan tentunya membeli, jadi dengan hanya modal meminjam, hobi saya tetap terpuaskan. :))
Bahkan, menurut saya, mengambil jurusan Indonesia di UI merupakan pilihan tetap untuk hobi saya. Kenapa? Karena baru masuk kuliah saja, tiap minggunya saya bisa membaca satu novel dan membuat makalahnya sebagai tugas pada mata kuliah sastra. Surga dunia, bukan? Tinggal meminjam dari perpustakaan atau meminjam teman atau meminjam senior atau meminta uang kepada orangtua, sekali dayung dua tiga pulau terlampaui: hobi membaca tersalurkan, tugas pun terselesaikan. Yihaaa...!
Segitu perhitungannya ya gue... *garuk-garuk kepala*
Bisa dibilang karena uang jajan sedikit juga sih. ha-ha Akhirnya, sejak SMP, daripada membeli, saya lebih memilih membuat novel dan dibaca oleh para sahabat. Ketika SMA, saya belajar membuat cerpen. Ketika kuliah, menulis pun sudah menjadi tugas sehari-hari bagi saya. Tambah iritlah tidak mau membeli buku bacaan. :p
Akhirnya??? SAYA MENYESAL!!!
Iya, menyesal... Hiks...
Namanya juga hobi. Hobi tidak akan hilang sampai kapan pun. Saya hobi membaca sampai sekarang. Ketika kegiatan mengajar tidak begitu menyita waktu dan banyak waktu luang yang tercipta, hal itu tentu saja membuat rasa ingin membaca saya yang menggebu-gebu kembali muncul. Saya haus dan lapar akan bacaan. *lebay, tapi biarlah*
Tapi... kita tidak akan mendapatkan segala keinginan. Uang gaji saya bulan itu saya gunakan untuk menghadiahkan Alfalink untuk sepupu saya yang masih SD dan beberapa buku bergambar dan CD film kartun untuk keponakan saya yang berusia setahun lebih. Akhirnya, saya baru bisa membeli satu novel, yaitu Sunshine Becomes You karya Ilana Tan. Itu lho, pengarang empat musim yang tahun lalu sudah saya tulis resensinya di sini.
Ini rekor pertama kalinya membeli buku sebanyak itu lho... :D Jadi, saya bisa bilang bahwa saya kalap. ha-ha
Saya pun memuaskan rasa lapar akan bacaan segera mungkin. Pertama membaca membutuhkan waktu agak lama karena bisa dibilang mata saya sudah lama tidak bertemu dengan novel. Mata saya lebih terbiasa bertemu dengan soal Bahasa Indonesia. ha-ha Untung sajalah... keempat buku yang saya beli bagus, tidak mengecewakan. Nah, itu berdampak pada bulan berikutnya.
Saya langsung membeli lima buku saat gajian sudah di tangan.
Infinitely Yours by Orizuka
Memori by Windry Ramadhina
Love, Hate, & Hocus-Pokus by Karla M. Nashar
Love, Curse, & Hocus-Pocus by Karla M. Nashar
Nah, keabisan buku, belum gajian pun saya membeli Montase karya Windry Ramadhina karena memang saya sangat suka cara berceritanya. :D
Bulan Mei 2013, saya pun kembali membeli lima buku.
Fly to The Sky by Nina Ardianti dan Moemoe Rizal
The Fault in Our Stars by John Green
The False Princess by Eilis O'Neal
Eclair: Pagi Terakhir di Rusia by Prisca Primasari
Take a Bow by Elizabeth Eulberg
Oke... ini buku-buku yang saya beli tahun 2013, dimulai dari bulan Maret 2013 kalau nggak salah...
Nah, keabisan buku, belum gajian pun saya membeli Montase karya Windry Ramadhina karena memang saya sangat suka cara berceritanya. :D
Bulan Mei 2013, saya pun kembali membeli lima buku.
Fly to The Sky by Nina Ardianti dan Moemoe Rizal
The Fault in Our Stars by John Green
The False Princess by Eilis O'Neal
Eclair: Pagi Terakhir di Rusia by Prisca Primasari
Take a Bow by Elizabeth Eulberg
Oke... ini buku-buku yang saya beli tahun 2013, dimulai dari bulan Maret 2013 kalau nggak salah...
Dan... ada janji yang tak tertulis bahwa saya harus membeli novel pada tiap bulannya. Apalagi menjelang bulan puasa yang notabene akan semakin sedikit kegiatannya. :D
aaaaaakkk~ saya sudah lama tidak produktif membaca novel..hiks..hiks...
BalasHapusLiaaaa.. ak mau pinjem Bidadari-Bidadari Surga-nya Tere Liye dooong.. boleh yah? yah? ;)
Boleh aja... Berapa hari? Biar bisa ditotalin biayanya. haha ^^v
HapusMau kapan minjemnya?
SMS/WA aja yak...
Ihiiyy... Mau dong pinjem yg kastil air mancur itu li.. Gw ga pernah beli Gagas, mahal soalnya. Hehehee
BalasHapusIya, gagas mahal. cover-nya bagus soalnya. Bulan depan gue mau beli Paris karya Prisca juga, bagus banget rating di Goodreads, pas gue liat di Gramed, covernya bagus bangeeeeeet....
HapusBaca dulu nih resensinya: http://tuslianingsih.blogspot.com/2013/04/kastil-es-air-mancur-yang-berdansa.html
Udah baca, Li, yg di Goodreads. :D
HapusTaun lalu banyak yang baca buku itu, bahkan di antara temen2 blogger gw, banyak yg milih buku itu sebagai buku favorit dan buku dengan sampul keren. Makanya penasaran. Huehehee...
Kalo Camar Biru-nya Nilam Suri udah pernah baca belom? Itu juga gw penasaran banget. Huhuhuuu
Camar Biru belum baca... Iya, itu juga kayaknya bagus. Gue juga pengen baca. Hmm, nanti deh kalo gue udah beli buku2 lainnya, itu antri di list belanja gue, haha *nyesel baru aktif Goodreads sekarang jadi ketinggalan banyak buku bagus*
HapusOke, tinggal diatur Kastil Es & Air Mancur yang Berdansa, ada juga Eclair karya Prisca, tapi Eclair lebih persahabatan sih, tapi gue emang suka karya-karya Prisca, nggak tau kenapa, ngalir aja gitu ceritanya...