Minggu, April 19, 2015

[Resensi Novel] The Casual Vacancy - Perebutan Kursi Kosong by J. K. Rowling

Posted by tuslia on 4/19/2015 11:12:00 PM with 4 comments
Ketika Barry Fairbrother meninggal di usianya yang baru awal empat puluhan, penduduk kota Pagford sangat terkejut.

Dari luar, Pagford terlihat seperti kota kecil yang damai khas Inggris, dengan Alun-alun, jalanan berbatu, dan biara kuno. Tetapi, di balik wajah nan indah itu, tersembunyi perang yang berkecamuk.
Si kaya melawan si miskin, remaja melawan orangtua, istri melawan suami, guru melawan murid... Pagford tak seindah yang dilihat dari luar.

Dan kursi kosong yang ditinggalkan Barry di jajaran Dewan Kota menjadi pemicu perang terdahsyat yang pernah terjadi di kota kecil itu. Siapakah yang akan menang dalam pemilihan anggota dewan yang dikotori oleh nafsu, penipuan, dan pengungkapan rahasia-rahasia tak terduga ini?

Resensi

Waaah, endingnya sungguh full... Saya hampir tidak bernapas dari beberapa halaman akhir, setelah pesta ulang tahun Howard. Begitu cepat alur berlangsung dan begitu banyak rentetan adegan yang saling terkait.

Pertama kali membuka buku ini, saya sudah menjauhkan pikiran saya tentang Harry Potter karena banyak yang kecewa ketika menyamakan buku ini dengan Harpot. Akhirnya, saya mulai membaca dan melupakan bahwa penulis buku ini adalah J. K. Rowling.

Minggu, April 12, 2015

[Resensi Novel] We Versus the World by Stanley Meulen

Posted by tuslia on 4/12/2015 11:04:00 PM with No comments
Setelah putus dari Sera Karina, Jeremy Mulen kini menemukan dirinya terjebak dalam sebuah perasaan cinta yang sangat dalam terhadap Sera. Ia merasa bahwa hatinya kini tak bisa ke mana-mana lagi. Tapi, cinta mereka memang penuh dengan liku dan kerumitan. Tak lama setelah mereka balikan sebagai sepasang kekasih, Sera kembali lagi pergi, menjauh dari Jeremy.

Dunia berubah, hidup berubah, Sera pun berubah. Ia lulus dari SMA, bertambah dewasa dan misterius. Sera telah memiliki dunianya sendiri, melupakan masa lalunya dengan Jeremy. Sampai suatu hari, Jere mendapat kabar bahwa Sera hilang. Jeremy yang baru saja kehilangan ibunda tercinta, kini harus masuk ke fase terkelam dalam hidupnya. Ia pun harus memilih antara Sera atau Zabrina, wanita lain yang datang mengisi hatinya. 

Akankah ia memutuskan untuk menolong Sera? Lalu, siapakah yang akan ia pilih, Sera atau Zabrina? Masuki bagian tergelap dari hidup seorang Jeremy Mulen dan temukanlah sesungguhnya dari cinta. 

Resensi

Hmm, awalnya bingung mau ngasih bintang berapa. Akhirnya saya putuskan memberi bintang dua dari lima. Cerita pada buku ini mudah diikuti, lebih seperti buku harian. Saya cukup menikmati cara penulis bercerita, meskipun terganggu dengan susunan kalimat dan pemenggalan kata yang salah. Tapi itu nantilah saya bahas belakangan.

Awalnya, baca buku ini karena barter minjem novel sama siswa. Seorang siswa ingin meminjam salah satu novel saya, lalu saya pun meminjam novel yang ia punya. Dari cara dia mendeskripsikan buku ini, sepertinya buku ini bagus, apalagi dia bilang, buku ini adalah buku kedua dari buku pertamanya yang akan segera ditayangkan filmnya. 

Minggu, April 05, 2015

[Resensi Novel] All You Can Eat by Christian Simamora

Posted by tuslia on 4/05/2015 10:56:00 PM with No comments

Judul : All You Can Eat
Penulis : Christian Simamora
Penerbit : Gagas Media

Bukan.... ini bukan cerita tentang makanan yang bisa kamu makan sepuasnya dengan hanya membayar biaya flat. Ini tentang cinta. Kisah cinta, tepatnya.

Akhirnya bisa juga selesai dengan dibaca, bukan di-skip. Saya sempat merasa nggak perlu lanjut baca dari mulai Sarah dan Jandro akhirnya bertemu karena kurang lebih sudah tau ending ceritanya bakal seperti apa. Tapi akhirnya, saya paksakan diri membaca sampai akhir, Alhamdulillah selesai sudah.

Senin, Maret 30, 2015

[Resensi Novel] Jane Eyre by Charlotte Brontë

Posted by tuslia on 3/30/2015 10:38:00 PM with No comments
Judul : Jane Eyre
Penulis : Charlotte Bronte
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama, Oktober 2010


Jane Eyre adalah salah satu karya fiksi klasik terpopuler sepanjang masa. Walaupun miskin dan tidak cantik, Jane memiliki jiwa dan semangat yang tak terkalahkan, serta kecerdasan dan keberanian besar. Sebagai anak yatim-piatu, Jane menghabiskan masa kecilnya bersama keluarga bibinya yang kejam. Setelah menyelesaikan pendidikannya di Lowood, dia bekerja sebagai pengajar bagi anak perempuan Mr. Rochester, seorang tuan tanah yang sinis dan misterius. Padang belantara Yorkshire menjadi latar belakang kisah cinta yang lambat laun berkembang antara Jane Eyre dan Mr. Rochester, namun begitu banyak rintangan dan tragedi yang mesti dihadapi, perpisahan yang mesti dijalani sebelum mereka bisa bertemu lagi.



Minggu, Maret 15, 2015

[Resensi Novel] Trilogi The Hunger Games by Suzanne Collins

Posted by tuslia on 3/15/2015 10:14:00 PM with No comments
THE HUNGER GAMES (TRILOGI 1)

Sinopsis

Dua puluh empat peserta.
Hanya satu pemenang yang selamat.

Amerika Utara musnah sudah. Kini di bekasnya berdiri negara Panem, dengan Capitol sebagai pusat kota yang dikelilingi dua belas distrik. Katniss, gadis 16 tahun, tinggal bersama adik perempuan dan ibunya di wilayah termiskin di Distrik 12.

Karena pemberontakan di masa lalu terhadap Capitol, setiap tahun masing-masing distrik harus mengirim seorang anak perempuan dan anak lelaki untuk bertarung dan ditayangkan secara langsung di acara televisi The Hunger Games. Hanya ada satu pemenang setiap tahun. Tujuannya adalah : membunuh atau dibunuh.

Ketika adik perempuannya terpilih mengikuti The Hunger Games, Katniss mengajukan diri untuk menggantikannya. Dan dimulailah pertarungan yang takkan pernah dilupakan Capitol.

Resensi

Senin, Maret 09, 2015

[Resensi Novel] Wonder by R. J. Palacio

Posted by tuslia on 3/09/2015 06:44:00 PM with No comments
Judul : Wonder
Penulis : R. J. Palacio
Penerjemah : Harisa Permatasari
Penerbit : Atria
ISBN : 9789790245082
Cetakan : 1, September 2012
Tebal Buku : 430 halaman
Harga : 49.900


DON’T JUDGE A BOY BY HIS FACE
“Kuharap, setiap hari adalah Halloween. Kita semua bisa memakai topeng setiap saat. Lalu kita bisa berjalan-jalan dan saling mengenal sebelum melihat penampilan kita di balik topeng.”

August (Auggie) Pullman lahir dengan kelainan Mandibulofacial Dysostosis, sebuah kondisi rumit

yang membuat wajahnya tampak tidak biasa. Meskipun dia sudah menjalani serangkaian operasi, penampilan luarnya tetap saja terlihat berbeda. Namun, bagi segelintir orang yang mengenalnya,

dia adalah anak yang lucu, cerdas, dan pemberani.